Dir en grey adalah band jepang yang dibentuk bulan Februari tahun 1997. Hingga tahun 2007, diru telah merilis enam album rekaman dan termasuk di segelintir band2 jepang yang sudah merasakan sukses di Eropa dan Amerika Utara. Para anggotanya tetap konsisten sama seperti pertama kali dibentuk, banyaknya perubahan gaya bermusik membuat genrenya sulit ditebak (walaupun akhirnya mereka dimasukkan dalam musik rock). Sebagai bagian dari gerakan Japan Visual Kei, Dir en grey telah mengurangi visualnya akhir2 ini.1997- 1999: Awal-awal karir
Dir en grey berasal dari band indie La:Sadie’s dimana disana terdapat empat anggota diru sebelum akhirnya bubar. Setelah berpisah jalan dengan bassis La:Sadie’s Kisaki, Kyo, Kaoru, Die and Shinya bersama dengan bassis baru Toshiya membentuk Dir en grey di awal2 tahun 1997. Beberapa bulan kemudian,EP pertama, Missa dirilis.
Mereka pertama menarik perhatian di tahun 1998, dengan memasuki top ten di chart musik Oricon dengan lagu2 sendiri seperti Jealous” dan “-I’ll-”. Lima single, dibuat dan diproduseri oleh pendiri X Japan Yoshiki Hayashi, diterbitkan di awal tahun 1999, album pertama, Gauze. Salah satu show (direkam di Osaka-jo Hall) kemudian akan menjadi konser awal2 yang di rilis di VHS dan DVD.
2000 – 2004: 3 album dalam 3 tahun
Di tahun 2000 Kyo telah diasumsikan mendapat gangguan pendengaran dan dan beberapa tur Dir en grey yang kemudian akan menjadi album berikutnya Macabre, terpaksa ditunda. “Tour 00>>01 Macabre” akhirnya dimulai di tahun yg sama dan bertempat di Nippon Budokan, segera setelah mereka merilis single “Ain’t Afraid to Die” bulan April tahun 2001.
Di tahun berikutnya, bersama dengan dirilisnya album ketiga, Kisou, Dir en grey untuk pertama kalinya tampil di luar jepang, tur ke China, Taiwan, dan Korea Selatan. Di Shanghai, fans kecewa karena yang berwenang berencana membatalkan rencana konser kedua. Diru dan manajemennya berhasil mengatasi masalah ini dan konser berjalan sesuai yang dijadwalkan. Kembali ke Jepang, hari terakhir tur Rettou Gekishin Angya mereka mengeluarkan EP yang kedua, Six Ugly. Beberapa bulan kemudian, Dir en grey tampil di Akasaka Blitz untuk lima malam berturut-turur. Setiap show (kecuali hari pertama) bertemakan beberapa album, hari terakhir diisi dengan album yang belum dirilis, Vulgar. Blitz 5 Days live DVD set kemudian dirilis eksklusif untuk fans club resmi mereka yang bernama ï½¢A Knotï½£.
2005 – 2006: Tur non-asia pertama
Live di Detroit, 2006
Di tahun 2005, Dir en grey tampil di Eropa untuk pertama kali. Konser mereka di Berlin dan Paris (sebagai bagian tur It Withers and Withers) terjual habis tanpa promosi, tetapi melalui newsletters dan antar mulut di internet. Diru juga tampil di 2 festival besar, Rock am Ring dan Rock im Park. Menjadikan mereka terlibat dengan musik internasional, band prancis Eths menjadi band pembuka di konser mereka di paris dan mengundang musisi amerika Wednesday 13 dan bandnya untuk tampil di Jepang. Dir en grey juga tampil di jepang dalam tur Taste of Chaos.
2005 menjadi tahun dimana mereka merilis secara resmi di eropa, didalam bentuk album terbaru mereka yang bernama Withering to Death. Sebelumnya bagi Non Asia untuk mendapatkan musik diru hanya dari download ilegal atau import saja. Album tersebut juga berhasil sebagai pertama kalinya mendapat posisi di non-asia. meraih urutan #31 di chart album Finnish. Single “Clever Sleazoid”, kemudian naik ke posisi 15 di chart single di negara yang sama.
Di awal tahun 2006 tur dilebarkan hingga ke Amerika. Diru tampil di Austin, Texas (Selatan Southwest festival), New York City (Avalon Club) dan Los Angeles, California (Wiltern Theatre), diikuti oleh Withering to Death yang dirilis di Amerika Utara. Kemudian, semua pertunjukan telah terjual semua tiketnya. Setelah konser lebih banyak lagi mereka tampil di Jerman saat musim panas, vokalis Kyo terpaksa dirawat lagi karena gangguan vokal. Hingga 2 jadwal konser di Jepang terpaksa ditunda, tetapi Dir en grey masih dapat ikut Korn’s Family Values Tour. Di bulan Oktober, Diru kembali ke jepang untuk tampil di Loud Park Festival bersama band2 seperti, Megadeth, Slayer dan Children of Bodom. Single ke 2 mereka, “Agitated Screams of Maggots” dirilis tanggal 15 November, masih dalam bagian Inward Scream tour di Jepang. Tanggal 30 Desember, PV “Saku” dipilih sebagai video tahun ini no #1 di pertunjukan MTV2 Headbanger’s Ball.
2007: The Marrow of a Bone
Diru sekarang sedang tur di Amerika Utara, yang dimulai tanggal 1 Februari, di Fort Lauderdale, Florida. Band pendukung antara lain, Bleed the Dream dan Fair to Midland. Album ke-6 Diru, The Marrow of a Bone, dirilis tanggal 7 Februari di Jepang dan kemudian tangal 20 Februari di Amerika. Pertunjukan musim panas di beberapa festival di Eropa juga akan menyusul. PV CLEVER SLEAZOID juga dipilih kembali di MTV2. Mereka juga akan mengikuti Deftones Tour.
GAYA DAN SUBJEK MUSIK
Subjek musik Dir en grey telah banyak berubah sepanjang karir, sebenarnya dasarnya hanya bereksperimen di muik rock. Beberapa track di album Gauze juga berunsur pop, yang kemudian berubah ke progresif di album berikutnya, Macabre dan Kisou. Beberapa lagu juga bertempo cepat, lebih agresif dari sebelumnya, musik mereka berubah lagi di EP Six Ugly, berkesan lebih metal. Gaya Dir en grey telah berubah menjurus ke nu metal atau metalcore.
Semua lirik ditulis oleh sang vokalis, Kyo, yang banyak berisi tentang, sosial, media masa dan obsesi seksual serta cinta, biasanya dengan implikasi negatif.personilnya antara lain:
Kyo – Vocals
Kaoru – Guitar
Die – Guitar
Toshiya – Bass
Shinya – Drums